Sunday, 20 June 2021

Eks Menteri Protugis : Islam adalah Bagian dari Sejarah Eropa

0
Ghazinews.xyz - Mantan Menteri Portugis menyatakan pernyataan Bahwa agama Islam adalah bagian dari sejarah dan budaya Eropa, dan bukan sesuatu dari dari luar. Pada Minggu (21/6).

Gambar Ilustrasi Pernyataan Eks Menteri Protugis
Mantan Menteri Portugal Bruno Macaes berbicara di Forum Diplomasi Antalya di Antalya, Turki, Minggu, 20 Juni 2021. (AA Photo).

"Sejarah kejayaan di Eropa, saya harap ini dapat dipahami, dan bahwa kita dapat bergerak ke arah yang tidak hanya memiliki hubungan baik dengan Islam, namun benar-benar memahami bahwa itu adalah bagian dari sejarah dan budaya Eropa di Balkan, Spanyol dan bagian lain, dan saat ini di banyak kota Eropa dengan populasi besar," ungkap Bruno Macaes, yang menjabat sebagai Menteri Eropa di pemerintahan Portugis antara 2013 dan 2015, menyatakan kepada Anadolu Agency (AA) pada sela-sela Forum Diplomasi Antalya.

"Jadi itu bukan agama asing, agama Islam adalah bagian dari diri kita sendiri, dan dapat membantu memulihkan beberapa keragaman, semangat ke Eropa. Kami membutuhkan itu." Tuturnya.

Islam, yang dianggap sebagai agama dengan pertumbuhan tercepat di Eropa, telah hadir di benua itu sejak abad kedelapan. Muslim mendirikan peradaban termasyhur di Spanyol, dan kemudian berkembang ke arah tenggara Eropa.

Banyak daerah menyaksikan pembunuhan massal, pengusiran serta pengusiran paksa terhadap Muslim namun elemen peradaban dan budaya mereka seperti arsitektur, makanan, musik dan bahasa, tetap ada.

Ketika ditanya perihal pernyataan kontroversial Presiden Prancis Emmanuel Macron terkait Islam, Macaes, saat ini, seorang penasihat senior di Flint Global, mengambil kesimpulan.

"Bukan urusan politisi untuk memutuskan apakah agama berada dalam krisis atau tidak, itu adalah nasib setiap orang dalam memeluk dan keyakinan beragama."

Tahun lalu, Macron menuduh Muslim Prancis sebagai separatisme, dan menggambarkan Islam sebagai agama dalam krisis. Ia juga membela kartun Nabi Muhammad yang menghina islam secara luas.

"Ya, itu masalah besar, dan sangat memprihatinkan karena tidak terbatas pada Prancis, menunjuk pada rasisme dan kebencian terhadap minoritas di negara-negara seperti Austria." Ungkap Macaes perihal Meningkatnya Islamofobia di Eropa. 

"Di Austria, terdapat gagasan untuk memiliki undang-undang yang menentang Islam politik dan tidak ada yang tahu betul apa arti Islam politik dalam praktiknya, yang membuat saya khawatir, ini tidak terbatas pada insiden yang terisolasi, namun terkadang datang dari politisi itu sendiri," jelasnya.

Sumber, Dailysabah.
Author Image
AboutGhazinewss

Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design

No comments:

Post a Comment