Ghazinews.xyz - Dalam pembicaraan eksplorasi baru antara Ankara dan Kairo, presiden Turki hari Jumat menekankan persahabatan kuno antara Turki dan Mesir.
 |
| Turki, Mesir Miliki Persatuan Berdasarkan Sejarah. Photo Ghazinews.xyz |
"Rakyat Mesir dan bangsa Turki memiliki persatuan berdasarkan sejarah," Ucap Recep Tayyip Erdogan kepada wartawan setelah shalat Jumat di Istanbul.
"Sebagai sahabat, kami berusaha untuk memulihkan persatuan historis kami dengan rakyat Mesir."
Pernyataan itu menyusul pembicaraan eksplorasi terbuka dan mendalam selama dua hari antara Turki dan Mesir di ibu kota Kairo, menurut siaran pers bersama yang dikeluarkan Kamis.
Turki dan Mesir dalam beberapa hari ini merilis pernyataan tentang hubungan bilateral, yang menyarankan pemulihan hubungan setelah lebih dari tujuh tahun keterasingan politik.
Kedua negara bertukar sinyal positif guna menjalin kontak dan dialog, termaksud kemungkinan pembicaraan untuk membatasi perbatasan laut mereka di Mediterania Timur.
Mengenai vaksin COVID-19, Erdogan mengungkapkan bahwa upaya pengembangan vaksin Turki terus diselesaikan karena terus memasok vaksin kepada masyarakat Turki.
"Begitu mereka siap, Turki akan membagikan vaksin COVID-19 dengan semua orang," kata Erdogan, seraya menambahkan bahwa sains bukan untuk beberapa bagian masyarakat atau dunia tetapi untuk semua.
Sumber, Anadolu Agency.
