Ghazinews.xyz - Turki akan melanjutkan upayanya menghalang upaya Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu , yang tidak pernah menjadi teman kami, ungkap presiden negara Turki pada pada 19 Mei.
![]() |
Turki akan Terus berupaya Menjadi Dinding Penghalang Upaya Netanyahu. |
Berbicara di sebuah acara pada ibu kota Ankara untuk memperingati 19 Mei Peringatan Hari Pemuda dan Olahraga, Recep Tayyip Erdogan menceritakan kembali omelan publik pada tahun 2009 terhadap Presiden Israel saat itu yakni Shimon Peres, sebuah insiden yang terekam dalam video dan membawa Erdogan lebih dikenal dunia Islam dalam keunggulan internasional.
Pada Forum Ekonomi Dunia tahun itu di Davos, Swiss, Erdogan turun dari panggung setelah mengkritik Peres atas serangan militer Israel di Gaza , persia sesaat ia meledakkan serangan Israel seperti saat ini terhadap orang-orang Palestina di Gaza, yang diluncurkan oleh Netanyahu.
Berbicara kepada kaum muda di Perpustakaan Kepresidenan Nasional, Erdogan mengisyaratkan (kabar baik) perihal minyak dan gas alam yang datang dari Mediterania Timur, mengingatkan kembali pada pengumuman serupa tentang penemuan gas Laut Hitam pada Agustus 2019.
Erdogan juga menyatakan bahwa pada kunjungan 20 Juli ke Republik Turki Siprus Utara, dia akan memberikan pesan penting kepada seluruh dunia.
"Jika Anda tidak dapat mempertahankan tekad ini, pendirian ini, tidak ada yang akan setuju dengan Anda," ucap Erdogan.
Sumber, Hurryetdailynews.