Ghazinews.xyz - Pernyataan sebuah kelompok yang berdomisili di Gaza, Lebih dari 300.000 pekerja yang tinggal di wilayah Jalur Gaza menganggur disebabkan blokade penduduk Israel yang sedang berlangsung serta dampak dari virus corona, Jumat.
![]() |
Tiga Ratus Ribu Pekerja di Jalur Gaza Menganggur. |
"Komunitas internasional mengabaikan situasi kemanusiaan lebih dari 2 juta warga Palestina yang tinggal di Jalur Gaza," tutur kepala Komite Populer untuk Mengakhiri Pengepungan Gaza.
Jamal al-Hudari, dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan untuk Hari Buruh tahunan pada 1 Mei.
Ia menyerukan bantuan internasional melalui serikat pekerja bagi pekerja di Palestina, khususnya Jalur Gaza.
Pihak berwenang memberlakukan upaya tambahan guna mengekang wabah virus korona di Gaza karena daerah tersebut telah mengalami lonjakan infeksi setiap hari sejak awal Maret.
Jalur Gaza yang berpenduduk padat telah berada di bawah blokade pendudukan Israel sejak 2006.
Blokade telah merusak kondisi kehidupan di daerah tepi pantai.
Sumber, Anadolu Agency, Eng. Palabroad.