Ghazinews.xyz - Menteri luar negeri Turki berbicara dengan mitranya Maroko melalui telepon pada hari Senin di tengah agresi Israel yang sedang berlangsung terhadap Palestina di Yerusalem.
 |
| Menteri Luar Negeri Turki dan Maroko Membahas kekerasan Israel. |
Mevlut Cavusoglu dan Nasser Bourita membahas pertemuan Komite Al Quds Organisasi Kerjasama Islam, menurut sumber diplomatik.
Menurut Bulan Sabit Merah Palestina, setidaknya 305 orang terluka ketika pasukan Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa pada hari Senin.
Serangan tersebut terjadi ketika Yerusalem Timur yang diduduki bersiap untuk pawai nasionalis Yahudi tahunan yang direncanakan melalui kota di kemudian hari.
Pasukan Israel telah tanpa henti dalam serangan mereka terhadap Palestina sejak Jumat, ketika mereka melukai lebih dari 300 warga Palestina di Al-Aqsa, dimana Mesjid Al- Aqsa merupakan situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam, dan dalam lingkungan Sheikh Jarrah.
Ketegangan memuncak di daerah Sheikh Jarrah sejak pekan lalu ketika pemukim Palestina dikuasai Israel seusai pengadilan Israel memerintahkan penggusuran terhadap rumah yang ditempati keluarga Palestina.
Warga Palestina yang memprotes solidaritas dengan warga Sheikh Jarrah menjadi sasaran empuk pasukan Israel.
Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel pada tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.
Sumber, Anadolu Agency.
