![]() |
Erdogan menyatakan proyek terusan tersebut akan menjadi "saluran napas baru" bagi wilayah tersebut. |
Recep Tayyip Erdogan, Presiden Turki menyatakan pada Rabu, (7/4). Erdogan terus melanjutkan proyek tersebut meski menuai banyak kritik terkait biaya dan isu dampak pada lingkungannya.
Pada proyek Terusan Istanbul akan menghubungkan Laut dua laut, yakni laut Hitam di utara Istanbul menuju Laut Marmara pada bagian selatan.
Proyek tersebut diperkirakan membutuhkan biaya 75 miliar lira (USD9,2 miliar). Pemerintah mengungkapkan proyek terusan tersebut sangat membantu mengurangi lalu lintas pada jalur Selat Bosphorus serta mencegah berbagai kecelakaan.
Namun, para pengkritik berpendapat proyek tersebut akan mendatangkan bencana lingkungan dan mencemari sumber daya air tawar pada daerah tersebut.
Turki menyetujui planing pengembangan proyek tersebut sejak bulan lalu.
Para anggota parlemen dari Partai AK yang berkuasa, Erdogan menyatakan Turki akan mendukung rencana tersebut tanpa peduli "apakah Anda suka atau tidak".
Pernyataan tersebut mengacu pada kritik dari partai oposisi dan lawan politiknya.
Erdogan menyatakan proyek terusan tersebut akan menjadi "saluran napas baru" bagi wilayah tersebut.
Sumber Sindonews.