Friday, 26 March 2021

Putra Mahkota Arab Bantah Ancam Penyelidik PBB atas Tewasnya Khashoggi

0

Ghazinews.xyz - Pemerintah Arab Saudi membantah bahwa dirinya mengancam Agnes Callamard penyelidik PBB, pada kasus pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi. Pejabat tersebut, Awwad Alawwad, menduga PBB telah salah dalam menilai kejadian yang ia sampaikan kepada Agnes Callamard.

Mohammed Bin Salman, membantah atas tuduhan yang disampaikan Callamard maupun Joe Biden.


Dilansir pada Reuters, Alawwad mengungkapkan dirinya tidak pernah bermaksud mengancam dengan dalih akan membunuh Callamard seperti kabar yang telah beredar.

Alawwad mengaku, dirinya bekerja pada Komnas HAM Arab Saudi sehingga tidak memungkin dirinya sendiri melanggar Hak Asasi Manusia. Meski, Alawwad menyatakan tidak ingat secara utuh apa yang ia sampaikan kepada Agnes Callamard.

"Saya sudah tau bahwa Agnes Callamard beserta sejumlah pejabat PBB sependapat bahwa saya telah mengancam dirinya setahun yang lalu. Walaupun saya tak mengingat secara detil percakapan pada waktu itu, saya tidak pernah memiliki niat ataupun mengancam pejabat PBB perihal kasus Khashoggi," tutur Alawwad Kamis, (25/3).

Alawwad akui saat ini dirinya tersinggung atas tuduhan yang dilayangkan pihak PBB. 

Alawwad, merasa sangat tersinggung ketika mengetahui PBB menganggap pesan yang ia sampaikan kepada Callamard dianggap dalam bentuk ancaman kekerasan. 

Sebelumnya, Kantor HAM PBB memberitakan bahwa Callamard telah diancam oleh pejabat senior Arab Saudi. Pejabat yang diakui tersebut ialah Alawwad.

Menurut Callamrd, ancaman tersebut disampaikan di sebuah pertemuan di Januari pada 2020 lalu. Adapun nada ancaman tersebut tidak disampaikan secara langsung kepada Callamard, melainkan Melalui via pejabat PBB lainnya yang juga berada di acara yang sama.

Khashoggi adalah salah satu jurnalis Arab Saudi yang telah dinyatakan tewas semenjak dinyatakan hilang tanpa jejak pada tahun 2018 lalu. Ia menghilang ketika memasuki gedung konsulat Arab Saudi di Istanbul. 

Sejumlah aparat asal Saudi telah diperkarakan perihal kasus tersebut walau tak sampai menyentuh Putra Mahkota Mohammed bin Salman.

Callamard yang menjabat di PBB sebagai pimpinan investigasi kasus pembunuhan Khashoggi. Saat 2019, mengeluarkan laporan yang diduga telah mendapati bukti kredibel bahwa Mohammed bin Salman terlibat dalam kasus pembunuhan Khashoggi. 

Laporan yang dikirim oleh Intelijen Amerika, kepada Presiden Joe Biden beberapa waktu lalu, mendukung bukti temuan yang di dapat Callamard.

Sedang Mohammed Bin Salman, membantah atas tuduhan yang disampaikan Callamard maupun Joe Biden.

Meski begitu, ia menyatakan Arab Saudi akan memikul tanggung jawab Perihal pembunuhan Khashoggi yang terjadi di bawah pengawasannya.

Author Image
AboutGhazinewss

Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design

No comments:

Post a Comment